Pembudidayaan Bungga Mawar

Pembudidayaan Bungga Mawar

Pembudidayaan Bungga Mawar

Bunga mawar merupakan bunga yang sudah tidak asing lagi bagi sebagian besar orang. Bunga ini terkadang kita berikan kepada orang yang kita cintai sebagai pertanda cinta dalam kehidupan manusia, sehingga sangat banyak digunakan dalam hiasan pernikahan dan dalam
acara romantis bersama pasangan.

Bunga mawar memiliki banyak varietas dan aneka warna yang menarik yang sudah saya jelaskan pada artikel saya sebelumnya. Seiring meningkatnya akan permintaan bunga ini maka banyak budidaya bunga mawar dilakukan. Budidaya bunga mawar dapat dilakukan oleh siapa saja, dengan syarat tekun dan tlaten. Budidaya dapat dilakukan untuk sekedar hobi ataupun untuk agrobisnis. Berikut tahapan dalam budidaya bunga mawar:

1. Persiapan Bibit

Mempersiapkan bibit. Bibit bunga mawar bisa didapat dengan berbagai cara diantaranya dengan stek batang, okulasi, mencangkok, dan menanam biji namun itu akan saya bahas di artikel selanjutnya. Untuk memperoleh hasil yang bagus tapi belum punya apa apa atau masih mulai dari nol, anda dapat membeli bibit yang berkualitas dari penjual bibit bunga mawar dalam polybag yang sudah berumur setengah tahunan. Pemilihan bibit ini sangat menentukan mawar yang akan dihasilkan kelak.

2. Persiapan Lahan

Persiapan dilakukan dengan membuat lubang-lubang pada lahan yang telah disediakan, lubang yang dibuat memiliki diameter dan jarak antar bibit secukupnya tergantung jenisnya, karena tiap jenis memiliki hitungan yang berbeda beda, pada kotak persemaian dengan lebar tergantung kebutuhan dengan kedalaman sekitar 30 cm. Kemudian tanam bibit yang telah dipersiapkan pada lahan. Selesai penanaman bibit, bibit yang yang baru ditanam tadi diberi air sampai cukup basah tapi jangan berlebihan.

3. Proses Penanaman Benih

Penanaman benih dapat kita lakukan dengan berbagai cara, mulai dari melalui biji, okulasi, stek batang. Namun pada tahap ini saya belum akan menbahasya dan akan saya bahas pada artikel berikutnya. karena disini saya lebih menekankan pada persiapan dan materi materi proses pembudidayaan agar anda dapat memperoleh hasil yang memuaskan.

4. Proses Perawatan 

Agar mawar yang kita semaikan tidak terserang hama dan dapat tumbuh subur serta menghasilkan bungga yang indah, sudah seharusnya kita merawat dengan telaten. Berikut beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk menjaga kualitas mawar yang kita budidayakan;

   A. Pemberian Pupuk

Pupuk merupakan komponen yang tersusun dari sisa sisa makhluk hidup baik tumbuhan (Dedaunan kering) maupun hewan (Kotoran ternak) yang di olah sedemikian rupa sehingga menghasilkan pupuk yang mengandung senyawa organik yang mampu menyuburkan tanah. Selain dari makhluk hidup pupuk kini juga ada yang bersal dari zat zat kimia yang di padukan hingga mampu menyuburkan tanah namun kebanyakan zat zat iki menimbulkan efek samping misalnya bersifat racun bagi manusia. Slahsatu jenis pupuk kimia adalah pupuk NPK 50 kg/ha/bl

   B. Pemberantasan Hama Penganggu

Hama di sini dapat di kelompokkan menjadi hama dari tumbuhan, hewan, dan organisme mikro. Untuk hama cukup mudah menanganinya yaitu tinggal membersihkan area tanam serta bagian daun dan batang.

   C. Penyiraman

Untuk penyiraman tergantung lokasi dan iklim di daeran pembudidayaan, intinya jangan sampai tanaman kekurangan air sampai layu, karena takut takut ntar jadi mati. Penyuraman baiknya di lakukan secukupnya.